Reviewer : Jamiatul Ummah
Judul Artikel : Uji Prasyarat Analisis : Uji Homogenitas dan Uji Normalitas
Tujuan Penelitian
Peneliti akan mengenalkan serta memberi pengetahuan tentang uji prasyarat analisis karena mengingat begitu pentingnya pengujuan prasyarat analisis ini untuk menentukan statistic uji mana yang diperlu dalam sebuah penelitian yang menggunakan statistic parametric atau non-parametrik. Uji prasyarat yang dimaksud adalah uji mohogenitas variansi populasi, uji normalitas, serta sedikit mengyinggung sedikit tentang uji liniaritas.
Latar Belakang
Sering ditemukan permasalahan dilapangan ketika seorang melakukan penelitian menyangkut pengambilan keputusan berdasarkan data yang berkenaan melalui siste ilmu. Seperti halnya menyangkut prosedur dalam menyimpulkan apakah data layak diterima ataukah ditolak hipotesis statistiknya, hal itu membutuhkan sebuah system untuk menyelesaikan dan menyakinkan data tersebut layak diperjuangkan dengan menggunakan statistic inferensial. Melihat begitu sangat penting uji prasyarat analisis, maka penulis perlu menyusun artikel untuk membahas tentang metodologi penelitian.
Metode Penelitian
Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif, bentuknya berupa Library Reserch. Yang artnya peneliti tidak perlu terjun lapangan untuk pengambilan data. Penelitian ini lebih kepada olahan teoritis dan filosofinya, tidak ke uji empiris. Penelitian ini berbasis analisis (buku-buku referensi tentang statistic & metodologi penelitian) di perguruan tinggi dengan langkah-langkah sebagai berikut :
- Mencari buku atau artikel yang sesuai dengan topike
- Mengutip atau mendokumentasikan sumbern
- Analisis dan membuat laporan hasil penelitian
Hasil penelitiani
- Uji Homogenitas
Digunakan untuk mengetahui tentang beberapa populasi apakah sama atau tidak. Rumus yang digunakan untuk mengetahui homogenitas populasi penelitian yaitu diantaranya :
Uji Harlley : variansi uji homogenitas yang paling sederhana hanya cukup membandingkan variansi terbesar dengan terkecil. Bentuk rumusnya sebagai berikut :
Uji Cochran : bentuknya mempertimbangkan seluruh variansi yang akan di uji, sehingga uji Cochran lebih sensitive dari pada uji harlley. Rumusnya :
Uji Levene : untuk menguji kesamaan variansi dari beberapa populasi. Rumusnya :
Uji Bartlett : didasarkan pada statistic yang berdistribusi terok memberikan nilai kritis yang tepat. Rumus :
Uji Normalitas
Merupakan uji prasyarat yang paling sederhana hanya membuat grafik distribusi frekuensi atas skor yang ada. Uji normalitas dalam penggunaannya dapat diselesaikan melakui :
Uji Kolmogorov-Smimov
Langkah-langkahnya sebagai berikut :
Uji Liliefors
Uji ini digunakan untuk data non parametric dengan langkah-langkah sebagai berikut :
Uji Linearitas
Kekurangan artikel
Artikel ini dapat menjelaskan konsep dasar dan metode analisis prasyarat dalam sebuah penelitian, tidak memberikan pembahasan yang mendalam atau memberikan contoh bagaimana menerapkan metode tersebut dalam konteks penelitian tertentu. Selain itu, artikel ini ditulis dengan tgaya teknis dan akademis, yang mungkin sulit dipahami oleh sebagian pembaca.
Kelebihan artikel
Artikel ini dapat menjelaskan konsep dan metode tentang analisis prasyarat penelitian secara komprehensif. Selain itu, artikel ini memberikan panduan yang jelas dan ringkas untuk menentukan uji statistic yang tepat untuk digunakan dalam penelitian. Secara umu artikel menjadi sumber yang sangat berguna bagi peneliti yang ingin meningkatkan kualitas dan memastikan penelitiannya telah menggunakan statistic yang sesuai.
Novelty
Rujukan: Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar