Judul Artikel
A case study of a formative assessment practice and the effects on students’ self-regulated learning
Introduction :
Pendahuluan artikel memberikan gambaran yang jelas dan komprehensif tentang latar belakang, tujuan, dan signifikansi penelitian. Penulis secara efektif menetapkan konteks dengan menyoroti tantangan yang dihadapi siswa dalam memulai pekerjaan mereka, mengelola masalah, dan kurangnya rasa percaya diri dalam mencoba tugas tanpa mengetahui metode yang benar. Hal ini menentukan fokus penelitian pada praktik penilaian formatif untuk meningkatkan kemampuan matematika siswa dan pembelajaran mandiri. Pendahuluan juga secara efektif menguraikan tujuan penelitian dan intervensi spesifik yang dilaksanakan oleh guru, memberikan peta jalan yang jelas bagi pembaca untuk memahami ruang lingkup dan tujuan penelitian.
Pendahuluan dapat lebih diperkuat dengan memberikan alasan penelitian yang lebih rinci. Meskipun tantangan-tantangan yang dihadapi oleh siswa diartikulasikan dengan jelas, hubungan yang lebih eksplisit dengan konteks pendidikan yang lebih luas atau literatur yang ada mengenai penilaian formatif dan pembelajaran mandiri akan meningkatkan dampak pendahuluan. Selain itu, pendahuluan dapat mengambil manfaat dari pernyataan yang lebih eksplisit mengenai pertanyaan penelitian atau hipotesis yang memandu penelitian, karena hal ini akan memberikan kerangka kerja yang lebih jelas untuk memahami bagian selanjutnya dari artikel.
Methods :
Metodologi penelitian yang digunakan dalam artikel ini melibatkan pengumpulan data melalui berbagai sumber, termasuk catatan guru, wawancara, observasi kelas, dan wawancara siswa. Penelitian ini menggunakan data kuantitatif dan kualitatif untuk menyelidiki dampak penerapan praktik penilaian formatif terhadap persepsi otonomi, efikasi diri, dan perilaku belajar mandiri siswa. Data kuantitatif diperoleh melalui kuesioner yang diberikan kepada siswa pada awal dan akhir periode intervensi, sedangkan data kualitatif dikumpulkan melalui observasi kelas dan wawancara. Metode analisisnya meliputi penghitungan perbedaan rata-rata tanggapan terhadap item kuesioner antara musim gugur dan musim semi untuk kelas intervensi dan kelas kontrol untuk menilai dampak praktik penilaian formatif.
Findings :
Efek penilaian formatif terhadap keterampilan belajar mandiri (SRL) siswa menunjukkan dampak positif dari praktik penilaian formatif terhadap persepsi otonomi, efikasi diri, dan perilaku belajar mandiri siswa. Penerapan penilaian formatif menyebabkan peningkatan otonomi dalam pilihan pembelajaran, peningkatan efikasi diri dalam menangani tugas-tugas yang menantang, dan peningkatan inisiatif dan pengendalian diri siswa dalam proses penyelesaian tugas. Studi tersebut juga menyoroti aktivitas spesifik, seperti "Zona Pembelajaran", "Suara Batin", dan "Jubah Tak Terlihat", yang efektif dalam mendukung pengembangan keterampilan pengaturan diri siswa dalam matematika.
Lebih lanjut, penelitian ini menekankan pentingnya praktik penilaian formatif komprehensif yang melibatkan guru dan siswa sebagai agen proaktif. Hal ini juga menggarisbawahi perlunya penyelidikan lebih lanjut mengenai mekanisme dan persyaratan untuk mendukung guru dalam mengembangkan praktik serupa, serta potensi dampak ukuran kelas terhadap efektivitas penilaian formatif. Penggabungan penalaran metakognitif dan kesempatan bagi siswa untuk menyusun tugas tes, memilih lembar kerja, dan mengerjakan tes latihan semakin mendukung tujuan pembelajaran dan pengaturan diri mereka.
Novelty :
Kebaruan artikel ini terletak pada penyelidikan komprehensif terhadap penerapan penilaian formatif oleh guru matematika dan pengaruhnya terhadap pembelajaran mandiri (SRL) siswa. Studi ini memberikan bukti empiris tentang seperti apa penilaian formatif yang berdampak besar pada SRL siswa dan bagaimana kesesuaiannya dengan model pengembangan SRL. Selain itu, artikel ini menekankan pentingnya praktik penilaian formatif komprehensif yang melibatkan guru dan siswa sebagai agen proaktif, dan artikel ini menggarisbawahi perlunya penyelidikan lebih lanjut terhadap mekanisme dan persyaratan untuk mendukung guru dalam mengembangkan praktik serupa. Fokus pada implementasi praktis penilaian formatif dan dampaknya terhadap SRL siswa membedakan artikel ini dari penelitian lain di lapangan.
Sumber : Klik Disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar